Timur Tengah Memanas, Amerika Serikat Kerahkan Jet Tempur F-15 ke Saudi

JAKARTA-Ditengah memanasnya ketegangan Amerika Serikat dengan Iran, negeri Paman SAM ini mengirimkan skuadron pesawat jet tempur F-15E Strike Eagle mereka ke Arab Saudi.

Pesawat-pesawat tempur itu ditempatkan di Prince Sultan Air Base (Pangkalan Udara Pangeran Sultan).

Dijuluki "Mighty Black Panthers", skuadron pesawat tempur F-15E dikerahkan pada 4 Januari dari Pangkalan Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF) Lakenheath. "Para krunya akan mengasah cakar kita bersama, bekerja dengan Angkatan Udara Kerajaan Saudi," kata komandan skuadron Letnan Kolonel Jaina Donberg, dalam sebuah pernyataan.

Jet-jet Skuadron Tempur Ekspedisi ke-494 itu hanya beberapa jam setelah serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad yang menewaskan komandan Pasukan Quds Iran, Jenderal Qassem Soleimani, 3 Januari 2020. Pengerahan pesawat itu bagian dari penumpukan pasukan AS di wilayah tersebut untuk melawan Teheran.

Satu-satunya skuadron tempur AS yang saat ini dikerahkan ke pangkalan yang berjarak sekitar 90 mil tenggara Riyadh, membawa kemampuan pencegahan dan pertahanan tambahan ke wilayah tersebut.

Menteri Pertahanan Mark Esper telah memberi wewenang pengerahan dua skuadron tempur, satu sayap udara, empat baterai sistem rudal Patriot dan sistem Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) ke Kerajaan Arab Saudi untuk meningkatkan keamanan sejak musim gugur lalu setelah dua fasilitas minyak Saudi diserang rudal jelajah dan pesawat nirawak bersenjata.

Bulan lalu, Sayap Udara Ekspedisi ke-378 secara resmi diaktifkan di pangkalan itu, yang menurut pernyataan Angkatan Udara “tumbuh setiap hari". Pengerahan peralatan tempur Amerika ini menandai kembalinya pasukan Amerika di wilayah itu sebelum operasi dipindahkan ke Qatar sekitar 15 tahun yang lalu.

"Kami mengubah apa yang tadinya hanya sepetak di padang pasir menjadi lokasi operasi penuh," kata Kolonel Robert Raymond, kepala kelompok operasi sayap udara, seperti dikutip Stars and Stripes, Jumat (17/1/2020).(rie)

sumber:sindonews.com