FKPMR Pererat Silaturahmi dan Tali Persaudaraan Bersama Tokoh Masyarakat

LANCANGKUNING.COM, Pekanbaru-Senin (29/04/2024) Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) mengadakan Halalbihalal bersama tokoh masyarakat yang ada di Provinsi Riau, siang 13:00 WIB di Furaya Hotel, Pekanbaru.

Turut hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau Jenri Salmon Ginting, AP, M.Si., bersama tiga mantan Gubernur Provinsi Riau yaitu Wan Abubakar, Drs. H. Wan Thamrin Hasyim, dan Drs. H. Annas Maamun.

Diawali dengan santap siang bersama, sebelum acara Halalbihalal dan tausiah berlangsung. Lalu, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci alquran, sebagai penanda pembuka acara.

Menurut pantauan Lancangkuning.com, sebanyak 100 tamu undangan yang hadir di dalam acara Halalbihalal ini. Selain itu Halalbihalal yang diselenggarakan, mengusung tema (Biduk Lalu Kiambang Bertaut).

Dr. drh. Chaidir, M.M, sebagai Ketua Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau mengartikan tentang tema yang diangkat, "Itu kan maknanya filosofis, karena arti kata 'kiambang' itu sebetulnya dalam kolam dia bersatu, tetapi begitu lewat 'biduk'  dia terbelah, tapi begitu 'biduk' itu lewat dia menyatu lagi, artinya bahwa dalam masyarakat kita ini kita semua bersaudara", ujarnya.

Karena tahun ini merupakan tahunnya pemilu, Chaidir menegaskan bahwa dengan adanya pemilu di tahun ini dapat meregangkan persaudaraan, tetapi seusai pemilu selesai, permasalahannya dapat terselaikan dan menyatu kembali tali persaudaraannya.

Saat diwawancarai oleh Lancangkuning.com, Chaidir mengatakan FKPMR ini merupakan wadah untuk bertukar pikiran dan merumuskan konsep-konsep yang terbaik untuk masyarakat, bukan lembaga politik, "FKPMR ini sebetulnya bukan lembaga politik, forum untuk tempat kita bertukar pikiran dan tempat untuk merumuskan konsep-konsep yang terbaik bagi masyarakat Riau, itu intinya, jadi kalau misalnya ada pengurus yang maju calon gubernur, walikota, calon bupati silahkan saja, sepanjang itu bisa didukung, kita bisa dukung", ujarnya.

Dalam penutupnya, Chaidir mengkhawatirkan tentang renggangnya persaudaraan dan kekeluargaan akibat bulan pemilu, tetapi dengan Halalbihalal ini bisa meningkat komunikasi antar persaudaraan.

"Suasana kekeluargaan kita meningkat, yang dikhawatirkan renggangnya persaudaraan ditengah masyarakat kita, padahal persaudaraan itu menjadi modal sosial dalam masyarakat kita, itu kalau kita biarkan renggang, kita yang rugi bersama, jadi komunikasinya menjadi kurang bagus, tapi dengan Halalbihalal ini kita tingkatkan komunikasi kita", tutupnya.(und)