DPD RI Sebut Riau Layak Miliki Embarkasi Haji Penuh

 Foto: Istimewa

LancangKuning.Com, PEKANBARU - Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Dedi Iskandar Batubara menyebutkan Provinsi Riau sudah layak memiliki embarkasi haji penuh apabila memenuhi beberapa syarat tertentu.

Hal tersebut disampaikannya dalam rangka kunjungan kerja bersama anggota DPD RI lainnya ke asrama Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau, Jalan Mekar Sari, Pekanbaru, Senin (8/7).

Dedi menilai, Riau sudah dikategorikan layak apabila memenuhi dua syarat yaitu ruangan asrama yang layak, dan runwaybandara yang cukup untuk penerbangan pesawat tujuan internasional.

"Kalau untuk ruangan asrama itu hal yang mudah, tinggal bandara yang masih jadi persoalan," sebutnya

Dedi juga membeberkan, sejauh ini jemaah Riau menjadi jemaah terbanyak dari wilayah lainnya seperti Jambi dan Batam. Namun di antara wilayah tersebut, Provinsi Riau yang masih belum memiliki embarkasi haji penuh.

"Dari Riau pasti banyak terus jemaahnya, makanya kalau bisa secepatnya kita adakan embarkasi haji penuh," tambah Ketua Komisi III DPD RI,
seperti dikutip dari mediacenterriau.

Ia menambahkan, perlu adanya sinergitas antara pemerintah daerah bersama stakeholder lainnya untuk mewujudkan cita-cita masyarakat Riau yang telah lama diimpikan yaitu memiliki embarkasi haji penuh.

"Kalau sudah embarkasi haji penuh kan enak, hemat biaya, hemat waktu dan mengingat kondisi jemaah juga. Kalau ada komitmen bersama, semua akan terwujud," ujar Dedi.

Menanggapi hal tersebut, Asisten I Gubernur Riau Ahmadsyah Harrofie mengharapkan itu segera terwujud. Menurutnya, embarkasi haji penuh memang sudah menjadi harapan sejak lama.

"Embarkasi haji antara saja cukup panjang pengurusannya. Semoga segera menyusul embarkasi penuh," katanya.

Ahmadsyah juga menyebutkan, dengan adanya dukungan penuh dari komisi III DPD RI akan membuat rencana pembentukan embarkasi penuh dapat terealisasi sesegera mungkin.

"Dukungan ini sangat kita harapkan untuk penyelenggara haji di Riau lebih baik," tutupnya. (LKC)