Tempat Wisata di Sumba Barat

LancangKuning.com - Pulau Sumba menjadi terkenal sejak mendirikan film Dharma Emas. Meskipun film itu sendiri tidak terlalu sukses dengan penjualan, itu adalah kesuksesan yang menarik banyak orang untuk mengunjungi Sumba. Savana buas memiliki lebih dari satu latar belakang dalam film, memang ketangguhan eksotis! Tetapi ternyata sabana hanya ada di sekitar sepertiga Pulau Sumba, di Sumba Timur. Selebihnya, Sumba dianggap memiliki hutan hijau, air terjun, dan banyak pantai dengan karakter yang berbeda.

Nah, pemandangan apa yang harus Anda kunjungi kecuali Anda hanya memiliki 4 hari di Sumba?

1. Kampung Ratenggaro

Sekitar 1,5 jam perjalanan dari Tambolaka, tepatnya di Desa Umbu Ngedo, Distrik Kodi Bangedo, Sumba Barat Daya. Konsep hunian hunian di Ratenggaro mirip dengan desain hunian di lebih dari satu tempat di Indonesia. Rumah itu terbagi menjadi tiga bagian, yaitu atap tinggi yang menjulang sebagai tempat penyimpanan makanan, kemudian bagian tengah sebagai tempat aktivitas penghuni, dan bagian bawah hunian sebagai kandang. Di sekitar tempat itu masih ada banyak kota lain, tetapi Ratenggaro paling banyak dikunjungi karena aksesnya yang relatif mudah, dan kedekatannya dengan pantai yang indah!

2. Pantai Pero

Lokasi Pantai Pero tidak jauh dari Kampung Ratenggaro, masih di Kecamatan Kodi, Sumba Barat Daya. Pantai ini memiliki ombak besar yang akan pecah ketika menabrak batu yang tersebar di pantai. Inilah tempat yang tepat untuk menikmati senja, karena matahari terbenamnya yang indah.

3. Pantai Watu Maladong

Dinamakan Watu Maladong karena ada lebih dari satu "batu" (batu) karang besar yang berdiri di pantai. Pemandangan bebatuan inilah yang menyebabkan pantai menjadi unik dan indah. Ombaknya besar, jadi lebih cocok untuk berselancar. Tetapi ada banyak pantai di dekat muara yang dapat digunakan untuk berenang karena airnya yang tenang. Pantai ini sejalan dengan Tanjung Mareha dan Pantai Bawana. Jadi kecuali Anda mampir ke tempat ini, Anda bisa langsung mengunjungi semuanya.

4. Tanjung Mareha

Ini dapat ditemukan di dua pantai, yaitu Pantai Watu Maladong dan Pantai Bawana. Jadi dari atas tanjung, kita bisa melihat pemandangan dua pantai. Terletak di semenanjung layak di Bali Uluwatu, bersama dengan pemandangan laut dan tebing di sebelah kiri.

5. Pantai Mandorak

Ini adalah pantai kecil yang diapit oleh dua tebing batu. Ini sangat kecil karena lebarnya hanya sekitar 50 meter. Selain kecil, suasananya hening. Ideal untuk relaksasi. Sayangnya, di sini ada banyak anak kecil yang senang mengikuti pengunjung yang datang dan tidak ragu untuk meminta uang. Oh ya, yang mencoba lompat-tebing bisa mencoba lompat dari bebatuan yang tersedia di sini. Tebing tidak begitu tinggi, tetapi selalu harus berhati-hati dan harus pandai berenang karena ombak besar!

6. Danau Weekuri

Danau yang tak terhitung jumlahnya disebut laguna, karena danau ini memang kumpulan air laut yang dipisahkan oleh dinding batu. Air laut masuk ke danau melalui celah-celah di dinding karang, sehingga di danau ini juga tersedia pasang surut. Karena laut, itu menjadi air asin 100%! Danau Weekuri sangat cocok untuk kolam renang yang indah. Yang terbaik adalah datang ke sini sore hari, tepat di tengah gelombang dan matahari sudah sangat panas.

7. Air Terjun Lapopu

Air terjun dalam bentuk ini berada di Sumba Barat, tepatnya di Kabupaten Wanokaka. Itu di tengah-tengah hutan, dan kita harus melewati jalan setapak sekitar 200 meter dari tempat parkir untuk mencapai air terjun. Waktu terbaik untuk datang ke sini adalah musim kemarau karena air akan berwarna hijau cerah. Pada musim hujan, air cenderung keruh dan kecokelatan karena tanah yang dibawa oleh air hujan. Waspadai penipuan oleh komunitas lokal di sini yang memaksa pengunjung memakai layanan mereka sebagai panduan.

8. Bukit Wairinding

Bukit di Sumba paling banyak hadir di Instagram. Itu adalah di poros utama Sumba Timur, hanya 45 menit dari Kota Waingapu. Selain mudah diakses, bukit ini sangat instagramable. Konturnya mirip dengan kontur lanskap di Kepulauan Komodo.(Firman)