Dumai Terparah Warganya Terpapar Kabut Asap Karlahut

 

PEKANBARU-Kebakaran lahan dan hutan (karlahut) yang terjadi dalam dua pekan terakhir di Kota Dumai telah membuat warga di kota pesisir ini terparah terpapar oleh kabut asap karlahut, 

Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, untuk Kota Dumai tercatat ada 2.199 terkena inspeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Untuk pneumonia ada 7 orang. Asma 52 orang, iritasi mata 58 orang dan iritasi kulit 28 orang.

"Data sementara ini, kota Dumai paling banyak terpapar asap dari kebakaran lahan," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Nazir.

Lebih lanjut dia menjelaskan, kondisi yang sama juga dirasakan masyarakat Kabupaten Bengkalis. Data saat ini, ada 247 warga terkena ISPA, asma 15, pneumonia 4, iritasi mata 24 dan iritasi kulit 13.

Untuk Kabupaten Rokan Hilir, ada 42 terkena ISPA, ada 4 orang terkena iritasi mata, dan iritasi kulit 16 orang.

"Untuk wilayah yang kini terpapar asap, kami imbau mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalau harus keluar rumah sebaiknya menggunakan masker," tambahnya lagi.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau ini juga mengimbau kepada ibu hamil dan anak-anak yang paling rentan terkena kabut asap untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. 

"Kabut asap ini jelas menimbulkan berbagai penyakit yang ada. Dari ISPA (Infeksi Saluran Napas Akut), iritasi mata, iritasi kulit, pneumonia. Terutama semua penyakit itu akan rentan menyerang ibu hamil dan anak-anak," katanya mengingatkan. (haz)