DPRD Riau Siap Kawal Guru Honorer Diangkat Jadi PPPK

Daftar Isi

    LANCANGKUNING.COM,PEKANBARU-Nasib guru honorer di Provinsi Riau yang telah berjuang untuk diangkat menjadi guru berstatus Aparatur Sipil Negara mulai mendapatkan kabar yang menyejukkan. Kabar ini datang dari Komisi V DPRD Provinsi Riau.

    Komisi V DPRD Provinsi Riau berjanji mengawal dan memperjuangkan nasib guru honorer yang lulu tahun 2021 diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

    Dikatakan Sekretaris Komisi V DPRD Riau Syamsurizal pihaknya sudah melaksanakan rapat kerja dengan perwakilan calon guru PPPK dan Dinas Pendidikan Provinsi Riau beberapa waktu lalu.

    Sempat terjadi perdebatan, namun akhirnya Pemprov Riau, melalui Dinas Pendidikan menyepakati honorer yang berjumlah 1.253 orang diusulkan diangkat menjadi PPPK tahun 2022.

    "Alhamdulillah, para guru yang tadinya penuh kekhawatiran, sudah dapat titik terang tentang status mereka," kata Syamsurizal.

    Menurut Syamsurizal Pemprov Riau siap mengeluarkan Surat Keputusan PPPK kepada para guru honorer ini paling lambat Oktober 2022. DPRD Riau berharap komitmen itu bisa terwujud agar nasib para guru tak terkatung-katung.

    "Ya kita tunggu saja, dan kita berharap SK itu bisa cepat keluar sehingga ada kejelasan terhadap guru ini," jelasnya.

    Sementara itu, Anggota DPRD Riau Muhammad Arpah mengatakan persoalan pengangkatan guru honor ini sesungguhnya hanya persoalan hati.

    Dia meminta Pemprov Riau mengakomodasi usulan guru honorer sebab kesejahteraan guru honorer ini sangat berdampak pada tugasnya saat mengajar.

    "Mereka ini sudah ada yang mengabdi sampai 10 tahun atau lebih. Kita harap agar ini mendapat prioritas. Karena tugas guru sangat mulia, mencerdaskan anak-anak kita," ujarnya.(adv)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel DPRD Riau Siap Kawal Guru Honorer Diangkat Jadi PPPK
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar