Disdik Riau Dukung Penuh Guru Bantu Jadi PPPK

Foto: Kadisdik Riau Kamsol.

 

Lancang Kuning, PEKANBARU - Mulai tahun 2023 mendatang Pemerintah Pusat mengapus tenaga honor atau THL dan diganti menjadi PPPK.

Hal tersebut, juga menjadikan kabar baik para guru bantu yang ada di berbagai daerah. Termasuk Provinsi Riau yang akan didukung penuh oleh Disdik Riau.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau Dr Kamsol, seusai menerima silaturahmi Perkumpulan Komunikasi Guru Bantu Provinsi (PKGBP) Riau yang akan menggelar Rakerwil Guru Bantu se-Riau, akhir pekan lalu di Pekanbaru.

Dikatakannya, dukungan tersebut sesuai harapan para guru bantu di Riau yang selama ini sangat membantu daerah dalam meningkatkan pendidikan.

‘’Kemarin perkumpulan guru bantu ini bersilaturrahmi dengan kita membahas rencana materi Rekerwil, dan kita juga sangat medukung program serta strategis mereka kedepan," ujar Kamsol.

Intinya yang paling urgen, lanjut mantan Sekdakab Kepulauan Meranti ini, menyikapi kebijakan Kemenpan RB yang mengatakan tahun 2023 tidak ada lagi tenaga honor atau THL, yang ada hanya PPPK, peluang ini mesti dimanfaat sebaik mungkin dan pihak Disdik Riau akan mendukung penuh guru bantu di Riau di PPPK-kan semua.

‘’Nah, untuk itu bagaimana terkait dengan guru yang jumlahnya cukup banyak, kemudian tentang peningkatan kompetensi untuk profesionalitas sebagai guru pengajaran abad 21 itu ada 3 komponen utama, yaitu karakter, kompetensi dan literasi, selanjutnya tentang kesejahteraan dan hal-hal lain yang dianggap perlu,’’ kata Kamsol.

Sebagaimana diinformasikan, adapun strategis yang akan dibahas PKGBP dalam Rakerwil tersebut, di antaranya pemantapan komunikasi dan sinergitas serta persamaan persepsi perjuangan antar sesama guru bantu se-Riau, dan pihak Dinas Pendidikan Provinsi Riau bersama stakeholder terkait lainnya. (LK)