Daftar Isi
Foto: Dodi Irawan (barisan kelima dari kanan)
Lancang Kuning, INHU - Dodi Irawan terpilih menjadi Ketua DPC PKB dalam muscab VII partai yang digelar di Hotel Irma Bunda, Pematang Reba, Kabupaten Inhu Riau, Kamis (29/7). Selain Dodi, Umat Ahmad menjadi Ketua Dewan Syuro dan Yoghi Susilo sebagai sekretaris, sedangkan H. Adek Candra bendahara.
Dodi Irawan yang juga Ketua Fraksi PKB di DPRD Inhu ini mengorientasikan gerakan politiknya kedepan agar partai tersebut semakin besar dan kuat. " PKB di Inhu saat ini memiliki empat kursi dan kita targetkan di 2024 harus delapan kursi," kata dia.
Selanjutnya, Dodi mengatakan bahwa dirinya akan memperkuat pengkaderan sejak dini agar partai memiliki mesin operasional yang lebih kuat.
Seperti diketahui, muscab PKB Inhu dibuka oleh Abdul Wahid selaku Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa Riau. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa, kehidupan tidak bisa dipisahkan adat istiadat seperti etika, moral dan pendidikan.
Hal itu pula yang dilakukan PKB dalam menjalankan politik-nya selama ini. Bahkan, daerah ini masih menjunjung tinggi keberadatan, adat istiadat, ujarnya.
Kehidupan beradat itu sebutnya, hendaknya tetap menjadi tradisi di PKB. Walaupun saat ini dilakukan restrukturisasi kepengurusan di jajaran DPC PKB Kabupaten Inhu.
Abdul Wahid yang juga merupakan anggota DPR RI, merasa bangga ketika hadir di acara Muscab PKB Inhu yang disambut dengan acara adat Indragiri. "Ketika kita semua masih menjalankan adat istiadat, tentunya daerah ini akan lebih terarah," sebutnya.
Sementara itu, Ketua karateker DPC PKB Inhu yang juga sekretaris DPW PKB Riau, Ade Agus Hartanto sambutanya bahwa PKB Inhu sempat terseok-seok beberapa tahun yang lalu dengan satu kursi di DPRD.
"Saat ini pada pemilu lalu, PKB sudah berada diurutan kedua sebagai suara terbanyak di Kabupaten Inhu yakni empat kursi di DPRD," kata dia yang juga anggota DPRD Riau.
Dengan kondisi saat ini, Ade minta kepada empat anggota DPRD Kabupaten Inhu agar terus dapat melayani rakyat sesuai tagline PKB. "Jika masih ada anggota dewan PKB yang sulit dihubungi, kabari saya. Nanti dievaluasi," tegasnya. (Dan/LK)
Komentar