Disdikbut: Belajar Jarak Jauh di Inhu Diperpanjang

Daftar Isi

     

    Foto: Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indragiri Hulu

    Lancang Kuning, INHU - Wacana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indragiri Hulu, Riau pada awal bulan Februari 2021 setiap sekolah lakukan belajar tatap muka terbatas. Namun, hal itu ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan.  

    Hal tersebut dibenarkan Kamaruzaman, selaku Plt Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indragiri Hulu pada Jumat (29/1) saat dikonfirmasi Lancang Kuning. 

    Menurutnya, berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19 masih terjadi penambahan kasus Covid-19 di Indragiri Hulu. Sisi lain juga, belum mendapat rekomendasi dari Kepala Daerah," ucapnya. 

    Untuk itu, kepada seluruh Satuan Pendidikan PAUD, SD, SMP tetap melakukan kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJ) baik secar daring maupun lurin.

    Ia juga berharap, kepada masing-masing Kepala Sekolah (Kepsek) melalui guru agar memberikan pelayanan pendidikan kepada anak didik tapi bukan di sekolah. " Ini dilakukan apabila suatu daerah itu tidak bisa belajar melalui daring," ujarnya. 

    Berdasarkan press release Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui juru bicaranya, Jawalter menyampaikan bahwa jumlah komulatif pasien positif Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terus mengalami peningkatan.

    Hingga hari ini, jumlah pasien positif tersebut bertambah menjadi 1.187 kasus yang pada hari sebelumnya jumlah pasien positif di Inhu 1.185. 

    Dikatakannya, berdasarkan update data terakhir yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu tanggal 28 Januari 2021, terdapat total komulatif suspek berjumlah 3.868 kasus dengan rincian isolasi mandiri 142 orang, isolasi di rumah sakit 2 orang, selesai isolasi 3.695 orang dan meninggal dunia 29 orang.

    " Total komulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 1.187 kasus dengan rincian isolasi mandiri 39 orang, rawat di rumah sakit 20 orang, sembuh 1.097 orang dan meninggal dunia 31 orang,” paparnya.

    Untuk komulatif pemeriksaan rapid hingga tanggal 28 Januari 2021 sebanyak 7.477 orang, sedangkan komulatif pemeriksaan swab sebanyak 4.635 orang.

    Untuk itu, dalam hal ini pemerintah daerah menerapkan New Normal (Adaptasi Kebiasaan Baru) menuju masyarakat  yang produktif dan aman dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi.

    Masyarakat dihimbau untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan yaitu pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (Physical Distancing), sering mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan (Social Distancing), tutupnya. (Dan)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Disdikbut: Belajar Jarak Jauh di Inhu Diperpanjang
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar

    Berita Terkait