Bupati Inhu Memilih Blusukan ke Warga-warga saat Libur Kerja

Foto: Bupati Inhu menjeguk warga yang sedang terbaring sakit. 

Lancang Kuning, INHU - Hari libur Bupati Indragiri Hulu, Riau diisi dengan blusukan ke warga guna menjalin silahturahmi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda. Hal ini untuk menampung aspirasi dari masyarakat.

Selain itu, beliau juga melihat langsung program pembangunan yang akan di laksanakan di sejumlah kecamatan pada Minggu (6/9). 

Yopi Arianto, selaku Bupati Indragiri Hulu tak hanya meninjau perkembangan infrastruktur saja. Beliau, menyempatkan untuk menyambangi seorang warga yang terbaring ditempat tidur atas sakit yang dideritanya.

Pagi Minggu (6/9), Yopi bergerak dari kediamannya di Rengat, sekira pukul 7:00 WIB bersama rombongan menuju Air Molek Kecamatan Pasir Penyu. Di daerah ini, ia bersama pengurus organisasi Pemuda Pancasila (PP) dan Laskar Merah Putih (LMP) menggelar bakti sosial pembersihan bahu jalan dan taman jalan kota Air Molek.  

Selanjutnya, selesai gotong royong, Yopi Arianto melanjutkan blusukannya ke arah Kecamatan Lubuk Batu Jaya. Sasaran pertama yang dituju rombongan adalah kediaman Alvi selaku tokoh masyarakat di Desa Rimpian. 

Setelah bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat Rimpian, menuju Desa Sungai Beras Beras, bupati kembali bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat desa itu, Sutrisno yang juga dihadiri Camat LBJ Triyatno dan Sekcam LBJ, Armin S.aAg, Kepala Desa setempat, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda.

Bertolak dari Desa Sungai Beras Beras, Bupati dan rombongan menuju Desa Kulim Jaya untuk membezuk salah seorang tokoh masyarakat di sana yang menderita stroke, namun diperjalanan, tiba-tiba mobil yang dinaiki Bupati berhenti di atas jembatan penghubung antara Desa Sungai Beras Beras dengan Desa lainnya.

Bupati meninjau kondisi jembatan penghubung yang nyaris ambruk tersebut. Sesuai laporan Kepala Daerah Sungai Beras Beras, jembatan penghubung itu sudah mulai rusak karena termakan usia dan perlu direnovasi atau bangun baru.

Dikhawatirkan jika terbiar terlalu lama, jembatan akan putus, maka putus pula akses penghubung antara desa itu dengan desa tetangga lain.

Menurut Bupati, pembangunan jembatan itu akan diajukan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Inhu tahun 2021 mendatang. Kemudian Bupati melanjutkan perjalanan menuju rumah Suharto, tokoh masyarakat Desa Kulim Jaya yang sedang menderita sakit stroke serta gangguan kesehatan lainnya.

Bupati dengan penuh perhatian dan kasih sayang yang tulus menyuapi makanan untuk tokoh yang dikenal sangat bermasyarakat itu. Karena sudah dekat waktu Magrib, Bupati pamit pada Suharto kemudian menuju Desa Pontian Mekar dan singgah dirumah Ramadhan, tokoh masyarakat setempat.

Begitu sampai di halaman rumah itu, Adzan Magrib menggema dari Masjid yang tidak jauh dari rumah Ramadhan. Bupati Yopi langsung menuju Masjid untuk menunaikan Magrib berjamaah dengan masyarakat setempat.

Luar biasa kedekatan Bupati Yopi dengan masyarakat, buktinya, seusai sholat Magrib, Bupati sudah ditunggu oleh masyarakat jemaah Masjid, bahkan puluhan anak-anak menunggu Bupati untuk bersalaman. (Advetorial Kominfo Inhu/Dan)