Konsolidasi Kader, SAA Sebut Mesin Partai Demokrat Siak Harus di Gerakkan

Daftar Isi

    Foto: ketua DPC Demokrat Siak Syamsurizal 

    Lancang Kuning, SIAK - Partai Demokrat akhirnya menunjukkan Sayed Abubakar Assegaf (SAA) dengan Reni Nurita kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk berpasangan pada Pilkada Siak 202 ini, untuk mensolidkan mesin partai, partai Demokrat melakukan konsolidasi ke semua kader.

    "Partai Demokrat mempunyai peluang besar untuk memenangkan Pilkada ini, untuk itu pesan dari ketum AHY kita harus menjalankan mesin partai ini," kata SAA kepada wartawan, Selasa (11/8/20) usai melakukan konsolidasi yang juga dihadiri ketua DPD partai Demokrat Riau Asri Auzar.

    SAA mengatakan, ketum partai Demokrat juga berpesan mesin partai harus digerakkan termasuk untuk Kabupaten Siak betul-betul berjalan maksimal, dan memenangkan kader yang diusing partai Demokrat.

    "Kita yakin kader partai Demokrat Siak punya struktur yang kuat dan lengkap, sehingga untuk menjalankan itu In Syaa Allah mudah, namun harus dilakukan dengan baik," jelasnya.

    Ia mengatakan, pada Pilkada Siak 2020 Desember mendatang, partai partai Demokrat menargetkan bisa mengantarkan pasangan yang diusung partainya menjadi Bupati dan Wakil Bupati lima tahun kedepan.

    Sementara itu, ketua DPC Demokrat Siak Syamsurizal meminta, agar semua kader harus menyatu untuk memenangkan pasangan SAA-Reni Nurita sebagai Bupati dan Wakil Bupati Siak pada Pilkada Siak 2020.

    "DPP partai Demokrat sudah memutuskan SAA-Reni sebagai pasangan yang akan maju pada Pilkada Siak 2020 ini, dengan konsolidasi ini kita meminta kader untuk bersatu memenangkan pasangan ini," kata Syamsurizal.

    Anggota DPRD Siak dapil I itu mengatakan, semua kader harus sadar supaya bisa bersama-sama memenangkan pasangan yang telah diputuskan partai pada Pilkada Siak Desember mendatang.

    "Kita berharap, dengan melakukan konsolidasi ini bisa menyatukan semua DPAC dan DPC, bahkan dalam waktu dekat kita akan menguatkan ranting-ranting dengan pelantikan yang akan kita lakukan," ucapnya.

    Dengan keputusan yang diberikan partainya tersebut, tidak ada lagi kader mendukung calon lain, dan harus wajib mendukung pasangan dengan jargon Sayed Abubakar Assegaf Dan Reni Nurita (SADAR) itu untuk Pilkada Siak ini.

    "Selama ini kita masih berserak, namun dengan sudah diberikan keputusan oleh partai, maka kader wajib untuk bersatu memenangkan pasangan yang diusung partai," tegasnya.

    Partai Demokrat akan berkoalisi dengan PKS pada Pilkada Siak 2020, dengan kekuatan kursi di DPRD Siak masing-masing 4 kursi, sudah cukup untuk pasangan ini bisa maju dengan sudah memenuhi syarat dari KPU Siak yakni 8 kursi.

    Selain pasangan SADAR, dua pasangan lagi bakal beradu kekuatan pada Pilkada Siak ini, yakni pasangan petahana Alfedri-Husni Mesra yang didukung PAN, PKB, PPP, NasDem dan Hanura, dan satu pasang lagi yakni Said Arif Fadillah-Sujarwo yang didukung Golkar dan Gerindra. Sementara itu satu partai lagi PDI Perjuangan belum menentukan sikap politiknya, apakah berlabuh ke salah satu calon, sebab PDI Perjuangan hanya mempunyai 4 kursi di DPRD Siak, dan dipastikan tidak bisa mengusung calon sendiri. (Gs/LK)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Konsolidasi Kader, SAA Sebut Mesin Partai Demokrat Siak Harus di Gerakkan
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar