Komisi V DPR RI dari Fraksi PKS Tinjau Lokasi Abrasi di Inhu

Daftar Isi

    Foto: Komisi V DPR RI dari fraksi PKS saat tinjau lokasi abrasi di Inhu 

    Lancang Kuning, INHU -- Abrasi sepanjang sungai Indragiri miris. Pasalnya, daerah itu kurang perhatian dari pemerintah sehingga membuat tebing sungai itu semakin parah tergerus air dan dapat mengganggu aktifitas masyarakat. 

    Baca Juga: Tambah 13, Positif Covid-19 di Siak Jadi 121 Orang, Klaster Subkontraktor Kembali Jadi Penyumbang

    Hal ini dapat perhatian dari anggota Komisi V DPR RI dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Syahrul Aidi Mazaat. 

    Foto: Komisi V DPR RI dari fraksi PKS saat tinjau lokasi abrasi di Inhu 

    Dimana, ia bersama rombongan pada Jumat (7/8) menjemput aspirasi rakyat dengan cara meninjau lokasi Abrasi bersama Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatra III serta rombongan anggota DPRD Kabupaten Fraksi PKS. 

    Baca Juga: TKI di Malaysia Terancam Hukuman Mati, Jansen: Pak Jokowi Tolong

    Syahrul Aidi Mazaat mengatakan tujuannya ke Kabupaten Indragiri Hulu meninjau langsung abrasi yang nantinya akan menjadi tugas besar dirinya untuk membenahi pingitan sungai tersebut.

    Foto: Komisi V DPR RI dari fraksi PKS saat tinjau lokasi abrasi di Inhu 

    " Nanti kita akan komunikasi ke pemerintah daerah hingga pusat agar dapat diprioritaskan untuk diperhatikan," tegasnya. 

    Dalam kunjungan kerjanya ke Inhu, Syahrul Aidi Mazaat bersama rombongan pertama kali areal Abrasi itu di Jalan Lintas penghubung ke Kabupaten Indragiri Hilir, Tembilahan, tepatnya Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu.

    Baca Juga: Ditahan Kejaksaan, Sekwan DPRD Batam Tersangka Korupsi Anggaran Konsumsi

    Selanjutnya, dilanjutkan ke Desa Danau Baru, Kecamatan Rengat Barat. Dimana, desa ini tebing sungai Indragiri runtuh hampir ke badan jalan akibat tergerus air. 

    Mirisnya lagi, bangunan stadium Pacu Jalur di desa tersebut nyaris terkena akibat abrasi karena bangunan itu tidak jauh dari bibir sungai Indragiri. 

    Baca Juga: Akibat Sampan Karam, Warga Lirik Inhu Tewas Tenggelam saat Niat Mancing Ikan

    " Kita akan cek daerah aliran sungai (DAS) mulai dari hilir sungai hingga hulunya. Hingga terakhir di Kecamatan Peranap, tepatnya Jalan Dwi Marta yang sudah abrasi," ucapnya. 

    Untuk saat ini, kita lakukan pemetaan titik mana saja yang terkena Abrasi sehingga mengganggu fasilitas umum. Kemungkinan, daerah sudah berupaya mengajukan permohonan ke kementrian. Namun tidak dapat dukungan kuat sehingga tidak terealisasi, tegasnya. 

    Dengan hadirnya kami disini nantinya akan kita komunikasikan. Intinya daerah sendiri juga harus mendukung. Seperti apa desainnya ya, daerah bisa menyiapkan sendiri dan diserahkan ke pusat, imbuh anggota DPR RI. 

    Sisi lain, M Ridwan kepala Desa Danau Baru mengucapkan terimakasih atas kunjungan wakil rakyat kita yang duduk di pusat. " saya mewakili warga sangat berharap permasalahan ini bisa secepatnya terealisasi," harapnya.

    Menurut Ridwan, desanya adalah tempat atlet pacu jalur Inhu latihan hingga seleksi untuk tampil ke tingkat nasional. Kondisi bibir sungai Indragiri tanahnya gampang longsor dan sebagian susah memakan badan jalan. Bahkan kondisi Setadion maupun tribun sebagian lokasinya sudah runtuh, ujarnya. 

    Sementara itu, Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Inhu yang juga bakal calon bupati 2021-2026 Rizal Zamzami berharap, hasil kunjungan Syahrul Aidi nanti bisa dieksekusi secepatnya oleh pengambil kebijakan. 

    "Semoga keresahan masyarakat akan ancaman abrasi yang menggerus tebing-tebing sungai bisa diatasi secepatnya," tutupnya. (Dan)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Komisi V DPR RI dari Fraksi PKS Tinjau Lokasi Abrasi di Inhu
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar