Sadis, 4 Ekor Beruang Madu Tewas di Tembak Warga Inhil

Daftar Isi

    LANCANGKUNING.COM -  Sat Reskrim Polres Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau menangkap 4 orang tersangka pembunuhan Beruang Madu di Parit 9, Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling. Senin (2/4/2018).

    Alasan petugas menangkap para pelaku, karena Beruang Madu termasuk hewan yang dilindungi oleh Undang-Undang tercantum pada nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, sanksi pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp 100.000 Juta.

    Kapolres Indragiri Hilir AKBP Cristian Rony Putra, SIK melalui Kasat Reskrim AKP M Adhi Makayasa menuturkan, penangkapan para pelaku diawali dengan Viralnya vidieo dan sebagian poto beruang madu dalam keadaan sudah tidak bernyawa di Media Sosial Facebook.

    "Sebelum ke lokasi, kami diperintahkan Kapolres untuk meninjau langsung ke lokasi. Apakah benar atau tidak  informasi itu," kata Kasat saat jumpa Pers.

    Menindak lanjuti perintah Kapolres Indragiri Hilir, operasi penangkapan para pelaku dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim, KBO Reskrim Polres Inhil IPTU Agus Susanto, Kapolsek Tempuling AKP Suwarnedi, disusul Kanit Reskrim Polsek Tempuling Bripka Nopri dan sejumlah anggota Polres yang turut terlibat dalam penangkapan para pelaku.

    Penangkapan dibantu Tim BKSDA Riau dan Tim BPPHLHK Wilayah Sumatra Utara. Adapun identitas pelaku diantaranya, Julkiply (39 tahun), Gantisori (34 tahun), Junus Sinaga (51 tahun) dan Fransiskus Butar (33 tahun). Semua para pelaku merupakan warga Tempuling.

    Kasat menjelaskan, menurut pengakuan tersangka, awalnya mereka hanya ingin menjerat babi liar di kawasan Desa Karya Tunas, Tempuling. Karena ada diantara pelaku yang melihat beruang tersebut berkeliaran disana dan mengancam nyawa anak salah seorang tersangka.

    Mereka, lanjut Kasat, berinisiatif melakukan memburuan Beruang Madu tersebut dengan cara menembak sebanyak 3 kali tembakan ke arah leher  menggunakan Senapan Angin. Lalu, setelah tergeletak, dagingnya dibuat santapan atau dimakan.

    "Beruang juga sempat di tombak dan dipukul menggunakan kayu. Pelaku memasang jeratan lebih kurang 50 jeratan, berat estimasi 35 Kg dan 15 kg," jelasnya. (LK/Har)

    Bagikan Artikel

    data.label
    data.label
    data.label
    data.label
    Beri penilaian untuk artikel Sadis, 4 Ekor Beruang Madu Tewas di Tembak Warga Inhil
    Sangat Suka

    0%

    Suka

    0%

    Terinspirasi

    0%

    Tidak Peduli

    0%

    Marah

    0%

    Komentar