Tambahan 3 Pasien, Total Pasien Positif Terinfeksi Corona Riau Menjadi 10 Orang

LANCANG KUNING,PEKANBARU-Angka pasien positif terinfeksi virus Covid-19 atau virus Corona di Provinsi Riau, Jumat (3/4/2020) ada tambahan tiga pasien baru. Dengan demikian, total pasien yang positif terinfeksi virua Corona menjadi 10 orang.

Satu pasien berinisial M (63), pasien pertama kali yang terinfeksi virus Corona sudah diperbolehkan pulang. Saat ini ada sembilan pasien yang masih menjalani perawatan di sejumlah Rumah sakit rujukan.

"Terjadi penambahan tiga pasien yang positif terinfeksi virus corona, dan total saat ini ada 10 pasien yang masih dirawat diruang isolasi sejumlah rumah sakit," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Hj Mimi Yuliana Nazir dalam pres rilisnya.

Data lainnya adalah pertambahan pada Pasien Dalam Pengawasan (PDP), data terbaru saat ini tercatat sebanyak 122 PDP, 74 diantaranya masih dirawat, 46 orang sudah dinyatakan sehat dan dipulangkan serta dua oran meninggal dunia.

Adapun kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Provinsi Riau, Jumat sore (3/4/2020) tercatat sebanyak 20.178 ODP dan 2.531 diantaranya sudah selesai pemantauan.

Adapun, tiga pasien yang positif terinfeksi virus Corona, ini, berinisial SS (47) warga Pekanbarul dan memiliki riwayat bekerja di Kota Medan. Pasien lainnya berinsial JG (58), warga  Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Pasien 
JG (58) memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit, yakni dari Jakarta pada tanggal 13 Maret 2020.

Dan pasien yang terakhir, berinisial AS (56) warga 
Kabupaten Rokan Hulu. Saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Rokan Hulu. Pasien AS (56) memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit, yakni Surabaya pada tanggal 21 Maret 2020.

"Dengan penambahan kasus positif ini, Dinas Kesehatan Provinsi Riau langsung melakukan tracing kontak dari pasien SS (47), JG (58), dan AS (56). Dalam melakukan 
tracing ini kami bekerjasama dengan Dinas Kesehatan kabupaten/kota dan Polda Riau," ujar Mimi Nazir.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau ini kembali mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, dan selalu melakukan pembatasan fisik (physical distancing).

"Tetap berada di rumah dan hindari keramaian, bila keluar gunakan masker (lebih baik menggunakan masker kain daripada tidak sama sekali). Tidak menyebarkan informasi pribadi dari pasien seperti nama, alamat, dan 
keluarganya. Karena hal tersebut dapat memberikan tekanan psikologis terhadap pasien karena mereka tidak terbiasa dengan sorotan masyarakat luas, tentunya kita tidak menginginkan hal tersebut terjadi karena dapat menurunkan daya imunnya. Menjaga kerahasiaan data pasien merupakan kewajiban kita semua sesuai Pasal 
57 UU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan," ungkapnya.(rie)