Daftar Isi
Foto: Anggota DPRD Inhu M Syafaat dan DPC PKS meninjau penyemprotan disinfektan ke masjid-masjid
Lancang Kuning, INHU - Anggota legislatif DPRD Kabupaten Indragiri Hulu dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Syafaat, SH bersama DPC PKS Kecamatan Pasir Penyu melakukan penyemprotan disinfektan ke masjid-masjid yang ada di Kecamatan Pasir Penyu, Senin (23/3).
Baca Juga: Virus Corona Mengancam Dunia, Pesan khusus buat Rakyat Indonesia
Aksi ini sebagai upaya mencegah wabah corona atau covid-19 yang makin mengkhawatirkan dari hari ke hari.
Foto: Anggota DPRD Inhu M Syafaat dan DPC PKS meninjau penyemprotan disinfektan ke masjid-masjid
Sejak Senin pagi tadi, Ketua Fraksi PKS tersebut berkeliling mendistribusikan masker kepada tenaga-tenaga medis di empat puskesmas. Antara lain Puskesmas Pasir Penyu, Puskesmas Lirik, Puskesmas Sungai Lala, serta Puskesmas Lubuk Batu Jaya. Serta Kantor Urusan Agama Kecamatan Pasir Penyu.
Baca Juga: Pulang dari Malaysia, 81 Warga Bengkalis Dikarantina 14 Hari.
"Kenapa tenaga medis? Karena kita tahu tenaga medis menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 ini. Mereka bersentuhan langsung dengan para pasien yang mungkin saja terinfeksi. Dan sekarang, kita tahu masker langka. Termasuk di puskesmas yang ada di Inhu," kata Syafaat.
Foto: Anggota DPRD Inhu M Syafaat dan DPC PKS meninjau penyemprotan disinfektan ke masjid-masjid
Muhammad Syafaat bersama Ketua dan Sekjen DPC PKS Pasir Penyu, yakni Adrian dan Robby Ardhi juga berinisiatif melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah ibadah.
Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru
Ada tiga masjid yang dilakukan penyemprotan, yakni Masjid Al-Muttaqin dan Al-Ihsan Desa Candirejo, serta Masjid Taqwa Desa Batu Gajah.
"Cairan disinfektan kita racik sendiri. Tentunya dengan panduan yang sudah diberikan oleh ahli. Karena keterbatasan personil, penyemprotan disinfektan hanya kita lakukan di beberapa masjid saja. Kalau memungkinkan kita lanjut lagi esok hari. Juga, saya berharap pengurus masjid bisa inisiatif untuk melakukan semprot disinfektan sendiri. Karena prosesnya cukup mudah dan murah," tutur Syafaat.
Baca Juga: Tempat Wisata di Riau
Syafaat berharap, penyemprotan disinfektan yang dilakukan bisa membunuh virus-virus maupun bakteri yang kemungkinan bersarang di masjid. "Dan jamaah bisa beribadah dengan tenang," ujarnya.
Di Inhu, melalui konferensi pers yang digelar Senin (22/3) ini, Pemkab Indragiri Hulu mengumumkan ada 65 Orang Dalam Pantauan (ODP) yang tersebar di 14 kecamatan.
Menanggapi hal itu, anggota Komisi 1 tersebut menghimbau masyarakat untuk mematuhi anjuran yang datangnya dari pemerintah, MUI, maupun kepolisian.
"Kita harus lebih banyak berada di dalam rumah. Kurangi aktivitas di luar rumah semaksimal mungkin. Jika memang mendesak untuk keluar rumah, keluarlah dengan kondisi-kondisi yang diperbolehkan. Misalnya pakai masker dan batasi jarak," tutup Syafaat. (LK)
Komentar