Cegah Virus Corona, Camat Rengat Patroli Bersama Polisi dan Puskesmas

Foto: Camat Rengat, Sustiono saat patroli di kota rengat bersama polisi dan pihak Puskesmas mensosialisasikan pencegahan virus Corona

LancangKuning.com, INHU - Sosialisasi pencegahan penularan virus Corona. Sustiono, Camat Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau gandeng Puskesman setempat dan Satuan Binmas Polres Inhu, untuk melakukan patroli keliling di Kelurahan Kombesko. Hal ini bertujuan untuk menghimbau kepada masyarakat agar terhindar dari penularan wabah infeksi COVID-19.

Baca Juga: Stok Alat Pelindung Virus Corona Menipis, Tenaga Kesehatan Terancam

Giat tersebut berlangsung pada Kamis (19/3/20) sekira pukul 14:00 WIB. Dengan sasaran patroli itu di lima desa dan tiga kelurahan yang terbagi dua tempat kegiatan yang berbeda.

Baca Juga: Begini Cara Singapura Mengatasi Kasus Covid-19 Hingga Nol Korban Jiwa

Diantaranya, kata Sustiono, bahwa sesi pertama dilakukan di lingkungan UPT Puskesmas Kombesko. Selanjutnya, pindah ke UPT Puskesmas Sipayung, yang berada di sebelah timur arah ke Tembilahan, ucap Sustiono kepada LancangKuning.

Baca Juga: Makanan Khas Pekanbaru

Dalam patroli tersebut, dikatakan Camat Rengat menggunakan mobil Satuan Binmas Polres Inhu dan ambulance milik puskesmas tersebut, ada delapan himbauan yang disampaikan pihaknya kepada masyarakat tentang cara lakukan pencegahan virus Corona.

Baca Juga: Tempat Wisata di Riau

Himbauan untuk mencegah virus Corona itu adalah.

1. Masyarakat diingatkan agar setiap hari melakukan cuci tangan dengan teratur menggunakan banyak sabun dan air.

2. Selalu siapkan pembersih berbasis alkohol saat sabun dan air tidak tersedia.

3. Jagan menyentuh mata, mulut dan hidung dengan tangan yang tidak bersih.

4. Jaga jarak setidaknya 1 meter kepada orang yang terkena batuk atau flu.

5. Ikuti sapaan sentuhan atau kontak dengan cara lambaikan tangan.

6. Jika merasa tidak sehat, segera hubungi pihak layanan kesehatan terdekat.

7. Jika demam biasa, batuk, flu yang bukan gejala dari virus Corona tetap konsultasi dengan dokter dan diharapkan tetap berada di dalam rumah.

8. Jangan share berita yang belum jelas sumber beritanya agar masyarakat terhindar dari informasi hoax. (dan)