10 Manfaat Jambu Biji untuk Kehamilan, Penuhi Nutrisi yang Diperlukan Ibu dan Janin

LancangKuning.com - Asupan nutrisi selama masa kehamilan sangat penting diperhatikan. Vitamin dan mineral tambahan diperlukan untuk perkembangan janin dan kesehatan ibu. Salah satu sumber vitamin dan mineral terbaik adalah buah-buahan. 

Buah yang bisa dikonsumsi selama kehamilan adalah jambu biji. Buah tropis ini mengandung beragam kombinasi nutrisi, sehingga ideal untuk wanita hamil. Mengonsumsi jambu biji kehamilan dapat membantu mengendurkan otot, melancarkan pencernaan, dan mengurangi sembelit.

Jambu biji aman dikonsumsi selama kehamilan dan memberi asupan nutrisi penting. Namun, penting untuk diperhatikan agar memilih buah yang matang dan mengupas buahnya. Ini agar manfaat dari jambu biji ini didapat secara maksimal. Jumlah buah yang dimakan pun tak boleh berlebihan.

Makan terlalu banyak jambu biji, terutama yang tidak dikupas, selama kehamilan, menyebabkan diare karena jambu biji mengandung banyak serat. Mengonsumsi dalam porsi yang cukup akan memberi manfaat baik untuk kehamilan.

Berikut 10 manfaat buah jambu biji untuk kehamilan, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin(17/2/2020).

Manfaat jambu biji untuk kehamilan

Tingkatkan kekebalan

Jambu biji kaya akan vitamin C yang berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Bahkan, satu jambu memberikan sekitar dua kali lipat jumlah harian yang disarankan untuk vitamin C. Nutrisi ini mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit dan infeksi.

Vitamin C juga terkait dengan manfaat antimikroba. Ini berarti vitamin C membantu membunuh bakteri dan virus jahat yang dapat menyebabkan infeksi. Jambu biji mengandung antioksidan, anti racun seperti Vitamin C, Vitamin E, iso-flavonoid, karotenoid, polifenol.

Kontrol tekanan darah

Saat hamil, ibu rentan terhadap tekanan darah tinggi. Jambu biji juga membantu menjaga tekanan darah tetap terkendali. Selama kehamilan, menjaga keseimbangan tekanan darah sangat penting untuk menghindari keguguran dan kelahiran prematur. Jambu biji kaya akan kalium yang berperan dalam menstabilkan tekanan darah.

Cegah diabetes gestasional

Jambu biji dapat mengontrol kadar gula darah karena kandungan seratnya yang tinggi dan adanya karbohidrat kompleks. Konsumsi jambu biji bisa membantu kontrol gula darah jangka panjang dan resistensi insulin. Saat hamil, ibu akan rentan mengalami diabetes gestasional. Penyakit ini adalah salah satu kondisi medis umum yang dihadapi selama kehamilan, terutama pada minggu ke-24.

Cegah sembelit dan ambeien

Jambu biji juga dikenal karena kandungan seratnya yang tinggi. Kandungan serat jambu yang tinggi memastikan transit isi usus yang tepat waktu dan mencegah sembelit. Sembelit dan ambeien adalah salah satu masalah yang dihadapi wanita hamil karena hormon yang lambat. Konsumsi jambu biji membantu dalam pencegahan ambeien dan sembelit.

Sehatkan pencernaan

Mengkonsumsi jambu biji selama kehamilan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Buah ini mencegah masalah pencernaan seperti heartburn, mual, dan banyak lagi. Jambu biji juga bersifat basa dan membantu menyeimbangkan kandungan asam lambung. Mengonsumsi jambu biji di antara waktu makan memastikan bahwa kandungan pH lambung terjaga dengan baik. Ini akan mencegah pengembangan keasaman dan gastroesophageal reflux.

Bangun sistem saraf bayi

Jambu biji tidak hanya menjaga kesehatan ibu, tetapi juga membantu perkembangan janin. Jambu biji mengandung asam folat dan vitamin B9, yang membantu perkembangan otak dan sistem syaraf pada bayi. Asam folat adalah vitamin penting bagi wanita hamil dan untuk mencegah cacat tabung saraf.

Jambu biji juga kaya akan vitamin A dan mencegah kemungkinan kebutaan dan meningkatkan penglihatan ibu dan janin.

Tenangkan pikiran

Jambu biji adalah sumber magnesium yang baik. Magnesium dalam jambu biji membantu saraf dan otot tubuh untuk rileks. efek ini membantu mengurangi stres dan meringankan pikiran Stres selama kehamilan melepaskan kortisol yang dapat memengaruhi kondisi ibu dan janin.

Cegah anemia

Buah jambu juga memiliki kandungan zat besi yang cukup. Kebutuhan zat besi meningkat selama kehamilan untuk membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam tubuh. Kekurangan kadar hemoglobin dalam tubuh dikaitkan dengan anemia.

Saat hamil, ibu akan berisiko mengalami anemia. Ketika menderita anemia, darah tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke jaringan tubuh ibu dan bayi.

Kurangi morning sickness

Banyak wanita hamil mengalami mual di pagi hari, terutama selama trimester pertama. Tetapi beberapa wanita mengalami mual di pagi hari selama kehamilan. Kandungan vitamin C dalam jambu biji baik untuk mengendalikan mual di pagi hari. Konsumsi jambu segera setelah merasakan mual dapat menstabilkan perut dan mencegah muntah.

Mengontrol kolesterol darah

Sarat dalam jambu biji membantu mengontrol kadar kolesterol darah yang merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Jambu biji tinggi serat larut yang menurunkan LDL atau kolesterol jahat. Menjaga kadar kolesterol tetap normal akan mencegah ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.

 

Sumber : liputan6.com