Menteri Kabinet Indonesia Maju tak Boleh Korupsi

JAKARTA-Menteri-menteri yang berada di dalam Kabinet Indonesia Maju dilarang melakukan korupsi. Ini adalah salah satu dari tujuh pesan yang disampaikan Presiden Jokowi kepada menteri-menterinya.

Pesan lainnya adalah, tidak ada visi misi menteri  yang ada visi misi presiden dan wakil presiden

Ketiga, harus kerja cepat dan produktif

Keempat, jangan terjebak pada rutinitas

Kelima, kerja berorientasi hasil nyata

Keenam, selalu mengecek permssalahan di lapangan

Ketujuh, harus serius dalam bekerja

 Berikut daftar menteri jajaran Kabinet Indonesia Maju:

Mahfud MD Menkopolhukam

Airlangga Hartarto Menko Perekonomian

Muhadjir Effendi Menko PMK

Luhut Binsar Panjaitan Menko Kemaritiman dan Investasi

Prabowo Subianto Menteri Pertahanan

Pratikno Menteri Sekretaris Kabinet

Tito Karnavian Menteri Dalam Negeri

Retno L. P. Marsudi Menteri Luar Negeri

Fachrul Razi Menteri Agama

Yasona Laoly Menkumham

Menteri Keuangan Sri Mulyani

Nadiem Makarim Mendikbud

Terawan Agus Putranto Menteri Kesehatan

Juliari Peter Batubara Menteri Sosial

Ida Fauziyah Menteri Tenaga Kerja

Agus Gumiwang Kartasasmita Menteri Perindustrian

Agus Suparmanto Menteri Perdagangan

Arifin Tasrif Menteri ESDM

Basuki Hadimuljono Menteri PUPR

Budi Karya Sumadi Menteri Perhubungan

Johnny G. Plate Menkominfo

Syahrul Yasin Limpo Menteri Pertanian

Siti Nurbaya Menteri LHK

Eddy Prabowo Menteri KKP

Abdul Halim Iskandar Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

Sofyan Djalil Menteri Agraria dan Tata Ruang

Suharso Monoarfa Menteri PPN dan Kepala Bappenas

Tjahjo Kumolo Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Erick Thohir Menteri BUMN

Teten Masduki Menteri Koperasi dan UKM

Wishnutama Kusbandio Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

I Gusti Ayu Bintang Darmawati Menteri PPA

Bambang Permadi Sumantri Brodjonegoro Mentmristek dan Kepala Badan Riset Inovasi

Zainudin Amali Menpora

Moeldoko Kepala Staf Presiden

Pramono Anung Sekretaris Kabinet

Bahlil Lahadalia Kepala BKPM

S. T. Burhanudin Jaksa Agung.(RC-05)