Daftar Isi
Foto: Dok.ACT
LancangKuning.Com, ATAMBUA - Berbicara tentang penjaga tepian negeri tak terlepas dari mereka yang bertugas di perbatasan. Mereka yang memiliki tanggung jawab besar menjaga keamanan bumi pertiwi, menjunjung tinggi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Menjadi bagian dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan memang tak pernah mudah, begitu yang diutarakan Letnan Satu Infanteri Ary Cahyo yang bertugas di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Momen Iduladha ia rayakan jauh dari keluarga demi menjaga keamanan negeri.
“Tentunya makna Iduladha bagi saya sangat luar bisa, apalagi kalau bisa merayakan bersama keluarga. Namun, bukan berarti ini menghalangi kami untuk bertugas di perbatasan. Tugas tetap tugas. Alhamdulillah, kami masih berbahagia, dapat merayakan Iduladha dengan sukacita,” ungkap Lettu Infanteri Ary kepada tim Global Qurban, tepat pada Hari Raya Iduladha 1440 Hijriah, Ahad (11/8).
Tak hanya menyapa Lettu Infanteri Ary dan penjaga perbatasan lainnya, tim Global Qurban juga sekaligus menyampaikan amanah kurban dari para dermawan.
Qeis Muhammad dari tim Global Qurban mengatakan, daging kurban yang sudah dicacah dan dimasukkan ke dalam kotak makan, didistribusikan langsung kepada para penjaga dan masyarakat di sekitar perbatasan Indonesia-Timor Leste.
“Alhamdulillah, kami sudah menyampaikan amanah kurban para dermawan untuk para penjaga negeri dan masyarakat di sekitar perbatasan Indonesia-Timor Leste. Ini adalah satu dari sekian banyak titik yang akan disapa oleh tim Global Qurban,” kata Qeis.
Daging kurban pun disambut bahagia oleh Lettu Infanteri Ary. Ia berencana akan mengolah daging kurban menjadi rendang dan opor. Sehingga, katanya, bisa menjadi menu spesial di Hari Raya Iduladha kali ini.
Ia pun menuturkan syukur dan terima kasih kepada para dermawan yang sudah menyalurkan kepeduliannya terhadap penjaga perbatasan.
“Untuk rekan-rekan yang sudah berkurban, kami atas nama pribadi, kemudian satuan gagasan dan masyarakat muslim yang ada di perbatasan Indonesia-Timor Leste, mengucapkan terima kasih. Ini karena bagaimana pun juga dengan kondisi kami yang ada di perbatasan, masih ada yang memperhatikan. Kami berharap kedekatan dan tali silaturahmi kita bisa pupuk sampai nanti,” tutur Lettu Infanteri Ary.
Mengusung tema “Dermawan Berqurban, Berkahnya Bahagiakan Dunia”, Global Qurban menjangkau 34 provinsi di Indonesia dan hampir 50 negara di dunia. Insyaallah, kurban para dermawan akan sampai kepada yang membutuhkan.
Daging kurban tak hanya untuk mereka yang ada di Indonesia, tetapi juga menjangkau mereka yang terdampak konflik maupun krisis kemanusiaan. (LKC)
Komentar