Indonesia Kembali Menjadi Tuan Rumah World Islamic Economic Forum (WIEF)

Lancangkuning.com - Indonesia kembali menjadi tuan rumah pada pertemuan Negara Islam yang bernama World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12. Yang sebelumnya juga pernah menjadi tuan rumah WIEF enam tahun yang lalu, pada tahun 2009. Acara WIEF yang ke 12 akan berlangsung hari ini, Selasa (2/8/2016) hingga 4 Agustus 2016 di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta.

Acara ini akan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo dan juga Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Haji Mohammad Najib bin Tun Haji Abdul Razak pada pukul 09.00 WIB, Selasa 2 Agustus 2016.

Sedikitnya lima pemimpin negara sudah memberi konfirmasi akan datang pada Forum Ekonomi Islam Dunia (WIEF) di Jakarta, yaitu Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Presiden Tajikistan Emomali Rahmon, Presiden Guinea Alpha Conde, Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, dan Deputi Perdana Menteri Yordania Nasir Judah.

{{}}

Ketua WIEF Foundation Tun Musa Hitam menjelaskan pertemuan ke-12 WIEF ini merupakan undangan pemerintah Indonesia. Dia menambahkan, sejauh ini akan hadir 3.000 peserta, terutama para pebisnis. Lima fokus yang menjadi bahasan utama forum tiga hari itu adalah soal infrastruktur, wisata halal dan usaha kecil menengah atau UKM.

"Firstly, infrastructure. Secondly, halal tourism. Thirdly, micro, small, and medium entreprises. Fourhtly, modest fashion or islamic fashion. The fifth one is islamic finance. That the five focuses that Indonesians would like to discuss," ungkap Tun Musa.

Bambang  Brodjonegoro (mantan Menkeu sebelumnya) menyebutkan topic yang akan dibahas di WIEF, “Untuk WIEF ke-12 ini, topiknya adalah Decentralizing Growth and Empowering Future Business, yang paling penting adalah tadi empowering future business. Nah, subtemanya dari tema besar ini adalah pertama Islamic finance atau keuangan syariah,” jelas Bambang yang dikutip dari laman Sekretaris Kabinet, dalam sidang kabinet pada 20 Juli. Bambang Brodjonegoro juga mengatakan, WIEF ini mirip seperti World Economic Forum yang selalu diselenggarakan setiap bulan Januari di Davos, Switzerland. (hyAzn)

 

Sumber : Liputan6

              voaindonesia